Main Article Content

Abstract

Nyeri menstruasi merupakan gangguan yang sering dialami oleh sebagian besar
wanita. Kebanyakan wanita mengalami tingkat kram yang bervariasi, dari tingkat nyeri
ringan sampai nyeri berat. Beberapa remaja putri menderita rasa sakit yang mampu
menghentikan aktivitas belajar. Terapi pijat dan aromaterapi merupakan terapi tradisional
yang digunakan sejak zaman dahulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
terapi pijat dan aromaterapi mawar terhadap penurunan nyeri menstruasi. Desain
penelitian menggunakan Penelitian Analitik dengan Pendekatan Eksperimen. Sampel
dalam penelitian 44 orang mahasiswi kebidanan menggunakan Teknik Random Sampling
dengan kriteria inklusi remaja putri yang sedang mengalami nyeri menstruasi, belum
menikah dan belum mempunyai anak. Data diperoleh dengan cara prates tingkat nyeri
dengan instrumen skala penilaian, Pada kelompok eksperimen diberikan perlakuan 1 kali
terapi pijat dan aromaterapi mawar selama 30 menit, kemudian dilakukan pascates untuk
mengetahui penurunan tingkat nyerinya. Analisis statistik menggunakan t-test. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa skala nyeri menstruasi pascates lebih rendah dibandingkan
dengan skala nyeri menstruasi prates pada kelompok perlakuan dengan p-value (0,000),
sedangkan pada kelompok kontrol tidak terdapat penurunan yang signifikan pada skala
nyeri menstruasi dengan p-value (0,789). Terdapat pengaruh terapi pijat dan aromaterapi
mawar terhadap penurunan nyeri menstruasi. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat
mengimplikasikan terapi untuk pengembangan ilmu kebidanan bagi masyarakat.

Keywords

aromaterapi mawar, nyeri menstruasi, terapi pijat

Article Details

How to Cite
Salamun, S. A. A., & Mentari, M. (2021). PENGARUH TERAPI PIJAT DAN AROMATERAPI MAWAR TERHADAP PENURUNAN NYERI MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI. Jurnal Keperawatan ’Aisyiyah, 7(2), 61-68. https://doi.org/10.33867/jka.v7i2.218